Kau Wanita Menjengkelkan :')

Kau seorang yang selalu membuat aku kesal.  Kau seorang wanita bertubuh gemuk, tua dan menjengkelkan.

Kita sering sekali bertengkar karena hal sepeleh dan sering kali berbeda pendapat.  Terkadang aku kesal ketika kau selalu bertanya yang aku jelaskanpun kau tidak akan pernah mengerti tetapi kau tidak peduli dan selalu bertanya dan membuat aku kesal. Terkadang aku lelah mengangkat telpon dari mu yang selalu bertanya yang menurut ku tidak penting seperti lagi dimana? Dengan siapa? Lagi apa? Sudah makan belum? Jangan lupa makan, Jangan pulang lama-lama, belajar yang benar dan jangan tidur malam-malam. Walaupun aku pernah membentakmu dan menyuruhmu tidak usah bertanya lagi tetapi kau tidak peduli dan selalu mengulangi pertanyaan yang sama setiap kau menelpon. Terkadang perhatianmu membuat aku kesal dan risih. Terkadang ketika aku jauh darimu aku merasa senang tidak ada suara teriakanmu atau suara panggilanmu. Tetapi ternyata itu yang membuat aku rindu. Aku rindu wajahmu, senyumu, suaramu, teriakanmu dan hal bodoh yang sering dilakukanmu. Terkadang aku kesal ketika kau membuat kesalahan tetapi aku tidak pernah berfikir bagaimana perasaanmu ketika aku membentakmu,membuatmu menangis, mengecewakanmu berulang kali tetapi kau selalu memberikan apapun yang aku mau. Kau selalu membelaku ketika orang lain menghinaku. Kau selalu marah ketika ada orang lain yang membentak ku. kau selalu marah ketika ada orang lain yang membuat ku menangis.

Aku tidak pernah bisa membayangkan kalau aku kehilanganmu sosok yang sangat berharga di hidupku. Apakah aku bisa hidup tanpa mu, sosok wanita yang selalu ada di sampingku saat aku butuh, sosok wanita yang selama ini membesarkan ku dengan kasih sayang yang berlimpah, sosok wanita yang sering membuat aku kesal. Kau sosok wanita tua, bertubuh gemuk, berkulit keriput dan ompong kau segalanya bagiku kau wanita terhebat yang pernah aku kenal.

Dan malam ini aku sangat merindukanmu Mamah. Mamah yang seringkali aku sakiti. Dada ini terasa sesak sulit untuk bernafas karena merindukanmu. Mata ini panas menahan air mata yang sangat merindukanmu.

Mamah apakah aku bisa sepertimu suatu saat nanti? Apakah aku kuat menjadi sepertimu di bentak, di abaikan dan ditinggal ketika anak ku nanti sudah dewasa? Apakah aku bisa tabah dan kuat seperti mu?  Apakah aku bisa menahan sakit yang engkau rasakan selama ini? Apakah aku bisa sabar seperti mu selama ini ditinggalkan dan kesepian?

Aku ingin membuatmu bangga karena mempunyai anak sepertiku, apakah aku bisa membuatmu bangga Mamah? Apakah aku bisa membuat mu bahagia suatu hari nanti? Dan apakah aku sanggup kehilanganmu suatu saat nanti?

Aku tidak pernah bisa membayangkan kalau suatu saat nanti kau benar-benar pergi dari hidupku. Siapa yang akan memelukku ketika aku sedih? Siapa yang akan menyemangatiku ketika aku lelah? Siapa yang akan menyayangiku seperti kau? Siapa yang akan menunggu kepulanganku? Siapa yang akan memperhatikan ku? Siapa yang akan membela ku?

Mamah tetaplah sehat sampai aku sukses nanti, aku ingin kau melihat aku menjadi orang sukses dan aku akan dengan bangga berkata “INI MAMAH DAN PAPAH KU ORANG YANG MEMBUAT AKU BISA SUKSES SEPERTI SEKARANG” . Tetap lah sehat  karena aku ingin memberikan apa saja yang engkau mau seperti dulu kau selalu memberikan apapun yang aku mau. Tetaplah sehat sampai engkau bisa melihatku bahagia dan menemukan pasangan hidupku dan memeliki anak. Tetaplah sehat agar kau bisa menajarkanmu mengasuh anak dan agar bisa seperti wanita hebat seperti mu. :’) Mamah I Love You, I Miss You. 

ENTAH LAH ENTAH

ENTAH LAH akhir-akhir ini selalu mengucapkan kata itu, kata yang sebenarnya mempunyai makna bimbang. Hati gua saat ini sangat bimbang antara Suka atau Benci? . Ingin beretemu tetapi ketika bertemu perasaan benci merasuk dalam hati, kesal melihat wajahnya bete ngeliat tingkah lakunya. ketika berada di dekatnya perasaan cuek dan acuh muncul di dalam tingkah laku gua. dari pengalaman gua cewek kalau deket ama cowok yang disuka pasti salting ampe ketauan kalau gua cuek acuh diem dan dingin. kalau kata temen gua kalau gua ketemu dia tatapan mata gua nunjukin kalau gua itu benci banget ama dia serasa Singa mau menerkam mangsa dan mencabik-cabiknya. 

Entah mengapa seperti itu? gua sendiri aja gak tau kenapa gua bisa seperti itu. Memang gua ngerasa kalau sikap gua berubah drastis tapi sampai detik ini gua belum bisa menemukan jawaban mengapa gua berubah??? 

Merasa kesepian kah gua sampai gua bisa berubah seperti ini? Apakah hati gua membrontak karena tidak kuat dengan keadaan yang sekarang sedang gua jalani? Entah lah gua juga gak tau. 

Butuh sandaran untuk menyandarkan tubuh ini, tubuh ini sudah lelah melewati lika-liku masalah yang selama ini menerpa. memikul beban masalah yang satu persatu muncul karena tidak sengaja? 

seperti ini kah ALLAH menguji Hambanya yang lain? seharusnya aku tidak boleh mengeluh dengan semua yang ALLAH berikan saat ini, Masih banyak yang lain menerima cobaan yang lebih berat dari gua seharusnya gua bersyukur Allah masih memberikan masalah yang tidak terlalu berat. 

tapi gua yakin suatu saat nanti badan,hati dan perasaan ini akan ada batas kemampuannya bersabar, sampai saat itu datang gua akan selalu mencari tau mengapa semuanya ini terjadi. 

Entah mengapa akhir-akhir ini dada gua terasa sesak seperti di cekik, jantung gua berdebar kencang seperti habis berlari sangat cepat padahal aku hanya duduk atau berdiri di sebuah tempat. 

melenceng dari yang di Atas.

gua ingin kenal lo gua ingin jadi temen lo apa salah? cuma sebatas itu saja gua udah senang dan berterimakasih. memang kita selalu bertemu tanpa sengaja, gua kenal lo tapi  pertanyaan gua apakah lo kenal gua? apakah lo tau nama lengkap gua? apakah lo tau diam diam dari jauh dari keramaian gua sering memandang lo memandang seseorang yang tak akan mungkin gua miliki. apakah lo tau setiap kita beretemu perasaan sesak dan benci ada di benak gua? apakah lo tau ketika gua memandang lo, gua berharap lo tersenyum melihat ke arah gua. apakah lo tau ketika kita berpa-pasan gua berharap lo negor gua atau cuma ngucapin hai atau apa lah terserah. Apa lo tau ketika kita sedang berdekatan perasaan ingin berteriak di kuping lo muncul di otak gua. 

Hanya sebuah tali persahabatan yang gua inginkan dari lo? apakah itu mustahil? yups sepertinya memang mustahil bagi gua. jangan kan Memiliki sebagai seseorang yang mencintai lo, Memiliki sebagai sahabat saja aku tak mampu tak sanggup dan tidak mungkin. 

gua butuh bahu untuk menuangkan semua air mata ini, gua butuh seseorang yang dapat mengerti perasaan gua dan gua butuh dia yang mengerti perasaan gua dan gua butuh dia yang dapat menasehati gua yang keras kepala dan batu ini. 

Apakah kalian bisa memberikan jawaban ke gua Perasaan apa yang sedang gua alami sekarang? Benci atau Sayang atau Apakah ini?

Entah lah

Entahlah ada apa dengan gua sekarang selalu membuat masalah yang menurut gua itu bukan diri gua sendiri. semakin hari semakin menjadi perubahan yang sangat drastis perubahan yang gua juga gak tau asalnya kenapa? semakin hari gua gak kenal dengan diri gua sendiri.

"ini bukan gua!!!!" itu yang selalu gua ucapkan tiap malam.

tangis air mata membasahi pipi, entah lah kenapa dengan gua? kepribadian ganda kah gua? entah lah hanya ALLAH yang tau ini semua.

kini semua mata tertuju dengan tingkah laku gua yang gua sendiri juga ngerasa ini bukan tingkah laku gua yang dulu.

entah ada apa dengan gua? apakah ini gara-gara LO? lo seseorang yang selalu ada di fikiran dan Hati gua? perasaan apa kah ini? Sayang kah? atau sebaliknya Benci?

entah sejak kapan dimulai gua gak tau. ketika kepala gua menjadi sangat sakit dengan memikirkan lo. gua kangen lo? gua semkain memikirkan lo memikirkan lo yang entah mengenal gua atau gak?
semakin gua ngelupain lo semakin gua selalu ngelit lo dan semakin gua ngelupain lo semakin sakit hati gua ini seperti luka yang disiram dengan air garam perih dan ingin rasanya menjerit di depan lo.

ketika gua bertemu lo perasaan rindu itu hilang, saat berada di dekatmu perasaan sakit tiba-tiba muncul, gua gak bisa milikin lo itu yang ada di dalam otak gua.

entah lah ada apa dengan gua? gua juga sendiri gak paham.